Friday, December 25, 2015

Sinopsis : First Class drama episode 7 part-1


Halo  Semua , moga dalam keadaan sehat selalu  . Niatnya  hari libur  sekarang mau  kejar  target  buat ngelesaiin sinopsis drama " First Class " ini , tapi  rencana hanya rencana kadang  banyak  hal  terjadi  di  luar dugaan  , hahay  maaf  jadi  curcol gini .


Sinopsis : First Class drama episode 7 part-1




Chinami yang  tengah  sibuk  di  meja  kerjanya  terlihat  terkejut  saat  melihat berita  yang  muncul  di  internet  yakni tentang  berita akan  di  buatnya  majalah  baru  di Junkyo  Inc dengan kepala editor Konatsu Yamaki , Chinami memandang  tak  percaya dengan  apa  yang tengah  di  lihat  di  depan  matanya  tsb .

Sementara itu Remi  pun duduk terdiam  menandang  berita  yang  sama bermacam pemikiran jelek bertebaran  di kepala Rumi  atas  di pilihnya Konatsu  menjadi  kepala editor  majalah  yang baru tsb , begitu  juga karyawan  lainnya  dengan  membayangkan majalah milik Rumi  atau  Konatsu  kah  yang  akan menang  kedepannya dengan kedua sifat  mereka yang berbeda .

Chinami  menengok  ke  arah meja kerja Shirayuki  yang  ternyata kosong  , Chinami  mulai  teringat  pertemuaan terakhir  dengan Shirayuki di  perempatan  jalan yang  mengatakan  jika mereka  akan  mengambil  jalan masing-masing  yang   berbeda .

Remi masih  dengan pikiran jeleknya  tentang  Konatsu  yang bisa membuat sang  direktur  menunjuk Konatsu  sebagai  kepala editor  majalah  baru , mungkin dengan cara meniduri direktur  mereka , Remi  berpikir  sungguh liciknya  Konatsu .

Sementara itu  di  ruangan tampak Rumi dan  Konatsu  berdiri  di  depan meja  direktur  First Class yang  tengah  sibuk  dengan berkas di  atas mejanya . Sang  direktur kemudian berkata  untuk  saling  bersaing  dan berkompetisi dengan sehat  dalam naungan Junkyo  inc itulah  yang  di  harapkan  oleh  dirinya dengan di  buatnya  majalah  baru tsb .




Rumi  menjawab  jika  sang  direktur  tengah  berusaha meningkatkan banyak  target  nasabah  bagi majalah  mereka .

Sang  direktur  langsung  menyela jika hal tsb  tak  jadi  masalah  saat pembeli  membeli  salah satu  majalah mereka karna  mereka berada dalam satu penerbit dan  bukankah akan bagus  apabila mereka  bisa membuat dua  majalah fashion  yang  hit  .

Chinami tampak  dengan gelisah  saat  melakukan panggilan telpon yang tak  kunjung  juga  di  angkat dan  hanya  mendapat jawaban dari  mesin penerima pesan  saja , setelah  usaha Chinami  gagal  , Chinami punn kemudian melangkahkahkan kakinya menuju Remi  yang  tengah duduk di kursi kerjanya .

Saat  sudah mendekat  Chinami  bertanya tentang Shirayuki  yang  tak  datang  ke kantor  hari  ini .
Remi  menjawab  jika dia  tak  sadar  jika Shirayuki tak  ada . Dari  pada  menjawab tentang Shirayuki  , Remi  lebih  memilih membicarakan kehebatan Konatsu saat  ini dan  dalam pikiran Remi  tetapa memikirlan cara licik yang telah  di  gunakan Konatsu  pada direktur  mereka  yang  mungkin pria  mesum .



Di  ruang  sang  direktur  Rumi dan Konatsu mendapat  perintah  sang  di  rektur untuk bekerja  yang terbaik untuk majalah mereka  masing-masing sebagai rival .


---------------



Rumi  berdiri  dan mengatakan jika  dirinya  akan memberikan pengumuman  untuk  semua  jika Rumi  telah  menerima  surat  pengunduran diri  dari  Shirayuki .

Hal  yang  membuat Chinami  kaget  dan  berkomentar  jika  hal  tsb terjadi  berarti  Shirayuki  telah keluar  dari  sana .

Rumi  mengiyakan  hal  tsb , dan Remi  juga  berkomentar jika hal  tsb  sangat  tiba-tiba meski dalam hati Remi berkata jika semua itu  tak jadi masalah karna takkan  ada  lagi  cerita  peperangan , hal  yang terasa tak terlau buruk .

Chinami bertanya  alasan kenapa Shirayuki  keluar , tapi  Rumi  mengatakan  untuk  bertanya  saja langsung pada Shirayuki langsung . Dan Rumi  kemudian megatakan jika  akan ada pengumuman dari Konatsu  dan meminta Koantsu  sebagai kepala editor baru untuk mulai bicara .

Konatsu  pun mulai  megatakan tentang  karyawan yang akan di  bawanya yakni Keiko , Kurumi , Himeko , dan  ayana . Konatsu  meminta  kerja sama dengan tim barunya . Yang  di terima saja oleh  para karyawan tsb .

Kemudian  Konatsu  akan mengumunkan siapa yang  aka jadi asisten editornya .

Mendengar  hal  tsb Remi  tampak  yakin  jika  dirinya  yang  akan di  pilih , menjadi asisten kepala editor  bukan hal yang  buruk dan menjadi  promosi  yang  bagus  juga  baginya .

Chinami  masih  terlihat  tak  percaya jika Shirayuki  telah  keluar  dan Chinami kemudian lebih  di  kejutkan dengan ungkapan Konatsu yang  mengatakan jika Chinami  lah  yang  akan menjadi  asistennya , ungkapan Konatsu  yang  langsung mengagetkan Chinami  begitu juga  dengan semua karyawan  yang ada di sana yang  terlihat  pada membelalakkan mata  saking tak  percayanya .



-----------

Seseorang terlihat memajang  baner  dengan poto  Erena di untuk di pajang di  kantor  editing .

Dalam  sebuah ruangan Konatsu  tengah  melakukan diskusi  dengan tim buatannya tentang projek  majalah  mereka selain tentang model  utama mereka Erena , untuk projek  tambahan mereka akan melakukan wawancara  dengan Jun Kishimoto .

Hal  yang mengundang kata wow  tak  percaya oleh Para karyawan disana , yang  mempertanyakan  bagaimana Konatsu  bisa  kenal dengan Jun Kishimoto karna Kishimoto  Jun tak  pernah  mau  melakukan wawancara dengan majalah dari jepang .



Konatsu kemudian menerangkan jika Kishimoto dulu  pernah  bekerja di  First Class sebagai  editor  10 tahun lalu dan memulai  dunia fashionnya  di  First Class . Para  karyawan juga  bertanya  pada Konatsu  apa  Konatsu  pernah  bekerjan bareng  dengan Kishimoto .

Konatsu  mengjawab jika  dirinya  pernah  bekerja  bareng Kishimoto begitu  juga  degan Rumi , Takumi  dan juga Shizuka .

Di  dalam  rapat Chinami  malah terlihat  melamun  tak antusias  dan lamunannya  terhenti  saat  Konatsu  mengatakan jika Chinami  lah  yang  akan menjadi  leader  dalam proyek Jun Kishimoto  ini .
Chinami  yang  mendapat  perintah  langsung mengiyakan  dan meminta  jadwal  yang  akan mereka dapatkan . Konatsu  meneranglan jika  besok lusa  Kishimoto  akan pergi ke New York jadi  mereka  akan melakukan wawancara  sebelum itu  dan Kishimoto  akan datang  ke kantor mereka  besok jam 5 sore .

Chinami  berkata  jadi  Kishimoto  sendiri  yang  akan datang  ke kantor mereka . Konatsu mengiyakan  pernyataan Chinami  hal  yang  membuat  semua orang berbisik tak  percaya . Saat  semua  mulai  berisik Konatsu meminta semua berhenti karna mereka  akan membicarakan projek lainnya .

Di  luar  ruangan rapat Remi tengah tampak  diam  dan menghitung  tak  jelas  dengan wajah tertekuk , dan saat  jam menunjukkan jam satu  pas Remi  pun segera beranjak .

Konatsu  dan tim nya  yang  belum selesai  melakukan rapat  tiba-tiba terganggu  dengan seseorang  yang membuka  pintu ruang rapat  tsb .

Orang  yang  membuka  ruangan rapat  tsb adalah Remi  yang mengatakan jika waktu mereka  telah  habis , hal yang  membuat Konatsu  mendelik tak suka dengan apa yang  di  lakukan Remi  , tapi Remi  tak  peduli .

Chinami  bertanya  apa sekarang sudah jam satu  siang . Remi menjawab jika sekarang  sudah  jam satu pas . Mendengar  ucapan Remi , Konatsu  pun megajak semua tim nya  untuk  keluar  ruangan tsb .

Saat mereka hendak  keluar mereka  berpas-pasan dengan tim Rumi , Rumi  kemudian berkata  jika majalah baru mereka terlihat  sangat  biasa sekali . Konatsu  menjawab jika Majalah  baru  mereka sama dengan Fitst Class .



Rumi hanya ber-oh  ria  saja seraya melirik ke arah Chinami  yang  berpenampilan biasa-biasa saja .
Chinami  tampak yang  merasa tersindir  hanya  diam saja .


----------


Konatsu  yang  tengah bicara dengan Chinami berkata  pada Chinami  untuk  merubah  gaya  berpakaian Chinami , permintaan yang  membuat Chinami kaget  karna  di suruh  merubah  gaya berpakainnya dan berkata  jika dirinya  tak  bisa memakai  apa yang tidak  ingin di  pakainya .

Konatsu  langsung  berkata jika seharusnya  Chinami  berterima kasih  pada  dirinya  yang  telah  mengangkatnya jadi asisten editor , dan  bagaimana bisa Chinami  berkata hal tsb padanya .

Konatsu  berkata jika dirinya  telah memilih Chinami yang hanya  editor amatir dan tak berkelas  menjadi  seorang  asisten sebagai  promosi  yang luar  biasa jika  hal tsb  akan terjadi  seharusnya  dirinya  tak memilih Chinami dan seharusnya memilih Remi  saja  dibandingkan Chinami yang  jelas  lebih  bagus dalam penampilan dan berkemampuan dan rasanya  kesalahn yang  besar  karna telah memilih Chinami  sekarang  ini .



Dan saat  ini Chinami  tak  punya pilihan untuk tidak menurutinya  untuk  melakukan semua  yang di  perintahkan dirinya , dan mulai besok Chinami harus mengganti penampilannya . 

Melihat dan  mendengar  Konatsu  yang berkata  dengan nada tinggi  juga  mata melotot  membuat Chinami terlihat  sedikit Ciut karna melihat sosok Konatsu  yang  mungkin adalah sosok Konatsu  yang sebenarnnya .

---------------


Di  ruang  rapat  tim Rumi tengah melakukan rapat dengan serius hingga Remi bertanya tentang siapa  yang  akan menjadi  model utama mereka .

Rumi  menjawab  jika semuanya  sudah di atur  dan di  putuskan .
 
Remi menjawab apa maksud kata  di putuskan oleh Rumi .

Di  luar  ruangan tampak  seseorang tengah  berjalan di  koridor  kantor .

Remi  berkata  jika saat ini mereka  tak punya  model  sekelas  Erena .
 
Rumi  menjawab  jika Rumi  telah menghubunginya .



Seseorang  pun tiba di  depan pintu ruang rapat dan membuka handle pintu untuk masuk ruang rapat . Dan semua ikut  terkejut dengan siapa yang  telah  datang  ke  sana  .

Remi  menatap tak  percaya pada Miina yang  datang ke rapat  mereka dan membungkukkan badan di  depan mereka , tentu  saja Remi  tak percaya jika Miina yang  akan menjadi model  utama untuk majalah mereka .



Rumi  langsung  bangkit dari  kursinya dan berlata  jika project untuk  First  Class adalah tentang kembalinya  Miina dengan wawancara eksklusif Miina .

Remi menjawab jika hal tsb akan menarik perhatian. Rumi  menjawab tentu  saja karna First Class akan mengangkat projek tentang  masalah Skandal Miina  .

Rumi  mulai  mengingat saat  Miina yang  datang padanya dan memohon untuk di  beri  kesempatan untuk mencoba lagi .

Rumi  berkata jika semaua  akan berat menerima model  yang sebelumnya menghilang dan kini tiba-tiba muncul lagi .

Miina berusaha meyakinkan Rumi hingga Rumi berkata jika Firsr Class akan menerima kembali  Miina dengan Catatan jika Minna  akan menerima semua yang  First Class minta  lakukan .

Kembali  ke ruang  rapat  saat Rumi berkata  jika  semua tergantung  pada Remi  sendiri  mau  menerima atau tidak tapi semua  sudah  diputuskan .

-------------


Chinami  tampak murung  berada di  atap  gedung  dengan wajah cemberut  tak lama terdengar seseorang  yang yang  datang  juga  ke atap  gedung  yang ternyata adalah Rumi.

Rumi mengatakan sangat  di sayangkan jika di sana Rumi  masih menemukan hal muram di sana , membuat Rumi  tak  bisa mendapat udara yang  segar  dari apa yang  telah Rumi  rencanakan .

Melihat Rumi di sana Chinami  langsung menyapa Rumi  dan kemudian berjalan mendekati Rumi  dan bertanya tentang  gaya  pakaian Chinami yang  mungkin saja aneh  di  mata Rumi .

Rumi  menjawa jika tak  ada yang  aneh  dan bagus-bagus saja tapi  melihat  seorang  asisten editor yang memankai  pakaian murahn menandakan murah  juga majalah mereka dan hal tsb tidak  bagus untuk sebuah  majalah , dan hal tsb merupaka langkah pertama pertanggungjawaban Chinami .



Chinami  bertanya  tentang masalah tanggungjawab  yang Rumi  ungkapkan .

Rumi  menjawab jika saat  ini  Chinami  adalah seorang   editor selain itu juga Chinami  tengah di nilai tentang oleh orang  lain , Dan suatu saat  Chinami akan menjadi seorang pembicara . Dan sebagai seorang  pembicara Chinami harus mempertanggung jawabkan sebagai seorang pembicara pula untuk mengambil langkah tanggung jawab tsb sebagai  sesuatu  yang serius  dan apa  yang akan di lakukan Chinami bisa  saja hal tsb menghancurkan First Class , sesuatu  yang omong kosong , dan apa yang  penting di dunia  ini adalah selesaikan semua  pekerjaan .

Chinami Mendengar perkataan Rumi Chinamin tampak  berpikir serius dengan  apa yang  akan di  lakukannya .

Chinami  pun meninggalkan atap rumah menuju  sebuah  tempat  dengan langkah  cukup  tergesa dan sepertinya Chinami menuju  ruang make up di  studio , dan benar  saja Chinami ternyata menemui Takumi yang sedang  sibuk dengan mempersiapkan sesuatu .

-------------


Dari  sebuah  lift  keluar  dua orang  berpakaian rapi dengan mengenakan blazer juga seseorang  berpakaian berwana hitam yang  ternyata adalah Kishimoto Jun .

Di  depan lift Kishimoto langsung mendapat  sambutan dari Konatsu  dan beberapa orang lainnya , Konatsu  megucapakan selamat  datang sekaligus mengatakan jika dia  ingin jujur  jika tak  mengangka jika Kishimito  akan menerima permintaan mereka  .



Kishimoto  menjawab jika dia datang bukan karna undangan Konatsu  tapi semua  dirinya  berpikir jika pasar  juga  sangat penting  juga , saat  Kishimoto  akan masuk ke kantor tiba-tiba suara  lift terbuka  yang  ternyata menampilkan Chinami  dengan penampilan barunya yang lebih  elegan dan berkelas .


 
Chinami  yang  baru keluar  lift  langsung meminta  maaf karna datang  telat  dan langsung  memperkenalkan diri sebagai leader projek tsb . Chinami pun membungkukkan badan tanda memberi penghormatan pada Kishimoto.

Melihat  penampilan Chinami , Konatsu berkata  dalam hati  jika sepertinya Chinami  mendengarkan perintahnya tapi  tampaknya  Chinami berpenampilan ingin melebihinya .

Di  dalam ruangan rapat Chinami memberikan jadwal  yang  akan mereka  lakukan pada Kishimoto .


Chinami  mengatakan jika cerita  yang akan di  ungkapka oleh Kishimoto berharap  akan menginspirasi  banyak orang terutama pembaca mereka  , dan Chinami  mengungkapkan jika  dirinya  akan menceritakan kisah Kishimoto dengan ala Cinderella , karna kisah  tsb  akan lebih  mudah di  terima dan menginspirasi  para pembaca . Mendengarkan penjelasan Chinami  Kishimoto  hanya mengangguk saja .

Rapat  yang  telah  di  lakukan oleh Tim Konatsu  ternyata mendapat  perhatian dari Remi  yang  diam-diam memperhatika mereka dari  balik meja kerjanya . Remi mulai  memperhatikan sosok Kishimoto  yang yang punya suami seorang movie maker , anak 5 tahun , punya miliaran uang , tinggal di London sungguh pemuncak mounting rangking tapi apa yang membuatnya sukses apa dia punya koneksi  berasal dari  keluaraga kaya , atau hal lainnya yang ada di pemikiran Remi  sendiri .





----------------



Kishimoto  bersama kedua  asistennya  tengah menunggu pintu lift  terbuka , tak  lama muncul  Takumi  disana .

Takumi  langsung  menyapa Kishimoto , yang mendapat  jawaban terkejut  dari  Kishimoto saat melihat Takumi yang  muncul yang  juga di ikuti  oleh  Rumi di belakang  mereka  yang  ikut menyapa Kishimoto juga .



Melihat kedatangan Takumi  dan Rumi , Kishimoto  menyuruh  kedua  asistennya  untuk  pergi lebih  dulu ke  mobil mereka .

Mereka bertiga  berdiri  di  sebuah  sudut  ruagan , Rumi  bertanya tentang Kishimoto  yang  akan ikut  andil dalam projek majalah  baru  Junkyo inc .



Kishimoto menjawab jika dirinya hanya menerima perintah  dari kantor pusat saja karna mereka membuka cabang  di  Tokyo  jadi  mereka menggunakan dirinya  untuk kebutuhan Promosi .

Rumi  menyangka jika kedatangan Kishimoto  adalah  merupakan hasil undangan Konatsu .
Kishimoto menjawab jika hal tsb hanya kebetulan saja .

Tak  lama Takumi  megeluarkan amplop  dan memasuklan amplop tsb kedalam tas milik Kishimoto dengan mengatakan jika " Dia baik-baik saja , Sebenarnya kau kesini untuk melihat dia bukan ? ". 

Kishimoto  menjawab jika hal tsb tidak benar  dan satu  hal  jika jadwalnya di Jepang  sangat  padat .
Kishimoto  pun meinggalkan Rumi  dan Takumi  yang  masih  berdiri disana .

Rumi  kemudian berkometar  jika Kishimito  sama sekali  tak  berubah.

Takumi  juga  berkomentar  lalu  apa  alasan Kishimoto datang  ke Jepang .
Rumi menjawab entahlah .

Takumi  kemudian berkata jika sudah  lama mereka tak  makan bersama .

Rumi  bertatanya  mereka bertiga , lalu  kapan mereka akan melakukannya . Rumi  dan Takumi  pun  masuk  ke dalam sebuah ruangan .

Pertemuan Takumi , Rumi dan Kishimoto  yang ternyata lagi-lagi  di  dengar oleh  Rumi  yang  menguping  di  samping ruangan yang sangat mengundang perhatian Remi .

Di pojok ruangan tampak Kishimoto membuka amplop yang di berikan oleh Takumi , poto  yang  memperlihatkan seorang anak  perempuan dengan rambut di  kepang  tengah tersenyum , Foto yang  mampu  membuat Kishimoto tampak sedih  hingga mendekap poto tsb ke dadanya .



----------------


Remi  dan Erena tengah melakuka makan bersama . Mereka  membicarakan Kishimoto yang  ikut dalam projek Konatsu yang juga  ternyata telah  kenalan dengan Rumi dan Takumi .

Remi  mulai bicara cepat dengan mengatakan jika dia akan mulai  menyelidiki  sesuatu  tentang  aib seseorang  di masa lalu . Meski  mendapat komplen dari Erena , Remi  tetapa memakan makanannya dengan lahap .



-----------

Rumi dan Takumi tengah  berjalan bersama dan membicaralan masa lalu  mereka terutama Takumj yang  dulu  suka sekali  menari  dan bisa melihat Rumi  yang  lebih sering tersenyum . Mendengar  ungkapan tersebut  Rumi  hanya  tersenyum .

-------------


Chinami dan Itsuki  masuk  ke restoran biasa bersamaan yang  ternyata mendapat  sambutan dari dua orang  yang  telah  lebih dulu berada di sana yakni Miina dan Shirayuki .

Melihat  Shirayuki  dan Miina disana Chinami  tampak  terkejut  dan tak percaya . Chinami  pun segera mendekati  mereka berkata .

Shirayuki berkata mereka lebih  baik ngobrol setelah  makan saja , kemudian Shirayuki berkomentar tentang baju  yang  di  pakai Chinami  yang seperti habis dari pesta .

Miina menjawab  apa Chinami menjadi model  lagi .

Chinami  berkata tidak kemudian Chinami pun duduk  di kursi  bersampingan dengan Itsuki .




Setelah menyelesaikan makan Shirayuki berkomentar pada Chinami telah  duduk santai mulai menjelaskan jika dirinya telah melakukan interview dengan Jun Kishimoto hingga harus berpakaian seperti  itu .

Chinami mengiyakan .

Shirayuki  kemudian berkomentar jika jangan katakan jika departemen editing  kini terbagi  dua  dan kini saling berkompetisi . Itsuki  mengiyakan ucapan Shirayuki .

Miina juga mengatakan jika dia juga telah mengambil resiko bersama First Class dan dia  tak  punya  pilihan  lain hal tsb harus Miina lakukan jika ingin kembali .

Shirayuki  pun mengatakan jika mereka berdua telah bekerja keras dan dirinya meminta  maaf  karna untuk pergi lebih dulu  karna ada sesatun yang harus di lakukannya .

Itsuki  kemudian bertanya  apa yang kini Shirayuki lalukan sekarang .

Shirayuki  kemudian mengeluarkan kartu namanya  dan berkata jika dirinya  kini merupakan penulis lepas , seraya membagikan kartu namanya .

Itsuki  bertanya apakah semua mudah bagi  Shirayuki .

Shirayuki  berkata jika tak ada yang mudah tapi  dia beruntung karna punya sedikit koneksi jadi dia punya sedikit pekerjaan kecil , melihat Shirayuki  bersemangat Chinami  pun tersenyum .

-----------


Chinami  mengajak Itsuki mengunjungi apartemennya  Chinami  meminta maaf  karna apartemennya kecil .

Sambil menunggu Chinami yang tengah membuat minuman  Itsuki melihat lihat buku yang  di  buat oleh Chinami .

Chinami  pun membawa minuman untuk mereka .

Itsuki  bermaka jadi  semua berasal dari sini .

Chinami  berkata  jika dia  tak  mengerti  kenapa dia  memakai  pakaian seperti itu , Itsuki hanya melihat Chinami  dengan tersenyum dengan waktu cukup lama .

Pandangan lama Itsuki  padanya membuat Chinami bertanya  ada apa pada Itsuki .

Itsuki kemudian berkata jika dirinya merasa kalau Chinami  telah mendaki tempat  yang tinggi begitu juga dengan Shirayuki dan Miina , dan merasa hanya dirinya saja yang masih  berada di  tempat  yang sama .




Mendenagar  hal tsb Chinami  berkatata  untuk tak berkata seperti  itu pada Itsuki karna Itsuki telah bekerja dengan keras seperti  seorang Itsuki demi  masa depan Itsuki juga , mendapat  ungkapan dari Chinami seperti  itu Itsuki  terdiam lalu mengangguk setuju dengan ucapan Chinami untuknya .








Bersambung  ke episode 7 part-2









3 comments:

  1. Thanks ya..sinopsisnya..maaf baru bisa komentar..ditunggu episode selanjutnya..

    ReplyDelete
  2. @Tini Martini Terima kasih atas kunjunganya ...

    ReplyDelete
  3. Mbaaaaakkk, ditunggu kelanjutan sinopsisnya yaaaa..faito!!!

    ReplyDelete