Sinopsis : Nakanai to Kimeta Hi episode 4 part-2
Sebelumnya : Marika medapat email yang menyuruh Marika untuk menonton sebuah video yang menarik dan saat melihat video tsb , Marika terkejut karna video tsb adalah video saat Marika menaruh dompet Kudo ke tas milik Miki .
Marika yang terkejut dengan video tsb langsung berusaha mencari kamera tersembunyi yang mungkin di taruh oleh si pelaku di ruangan kerja makanan Italy dengan mencari ke celah yang memungkinkan bisa menaruh kamera tanpa orang tahu dan sadari .
Marika terus mencari sementara orang yang menaruh kamera tengah diam di toilet sambil melihat Marika yang tengah kebingungan , orang tersebut tertawa senang melihat Marika yang mondar-mandir mencari kamera meski tak lama kemudian Marika mendekati salah satu kamera yang di sembunyikan oleh orang tsb .
Di depan kamera Marika berkata jika sepertinya mereka akan menjadi sahabat dekat , Tazawa-san .
Tazawa orang yang merekam video tsb terkejut karna Marika mampu menemukan kamera yang di simpan olehnya bahkan bisa menebak nama dirinya sebagai tersangka , membuat Tazawa membelalak tak percaya .
Di gudang Miki dan yang lainnya tengah memeriksa karung-karung berisi kacang kedelai untuk mengecek karung mana yang sudah di oplos , Nishijima tampak melakukannya dengan malas dan sembrono hingga hampir tertabrak oleh mobil pengangkut barang , yang membuat Nishijima di maki oleh supir barang tsb karna tak memperhatikan jalan .
Troli yang di bawa Nishijima menabrak sesuatu hingga karung yag dia bawa terjatuh dan saat hendak memperbaikinya karung yang terbuat dari kertas tsb tersangkut paku hingga membuat isi karung yaitu kacang kedelai tersebut berhamburan ke lantai .
Nishijima mendapat teguran dari Shiroi karna menambah pekerjaan mereka , Nishijima langsung mencoba memunguti kacang kedelai yang berserakan , Miki yang melihat hal tsb mencoba membantu Nishijima , melihat Miki yang membantunya Nishijima bukannya senang malah mendelik tak suka bahkan mengambil butir kacang yang tercecer tsb kemudian melemparkannya pada Miki seraya berkata mengapa dia harus melakukan hal tsb , harusnya yang melakukan hal tsb adalah orang bodoh yang melakukan kesalahan ini .
Melihat hal tsb Kudo dan Shiroi hanya melihat saja tanpa membantu Miki .
Miki hanya mengatakan maaf saja , sementara itu Nishijima pergi begitu saja , dan Shiroi hanya menyuruh Miki untuk segera membereskannya .
Kepala Miki mulai kembali pusing dan telingannya mendenging , meski begitu Miki tetap mencoba bertahan .
Di koridor kantor yang sudah sepi dan agak gelap seseorang tampak tengah berjalan yang ternyata adalah Marika yang tengah membawa berkas , sementara itu dari arah berlawanan Tazawa melangkah cepat untuk bisa mendekati Marika yang masih berjalan tenang .
Dan saat sudah dekat Tazawa langsung mendekap Marika dan menyeret Marika ke dalam sebuah ruangan dan menjatuhkan Marika ke atas meja , Marika meronta meminta Tazawa melepaskannya .
Marika berkata jika Tazawa sengaja melakukan semua ini untuk menjebaknya agar bisa menekan dirinya .
Tazawa mengelak jika dia melakukan hal tsb untuk membuat sebuah bukti kejahatan .
Marika kemudian berkata jika dia hanya menyangka jika dompet tsb adalah milik Miki hingga dia memasukkan dompet tsb ke tas Miki , tapi ternyata itu milik Kudo-san dan semuanya menjadi rumor besar dan dirinya tak bisa berkata sebenarnya .
Marika tiba-tiba tertawa-tawa hal yang membuat Tazawa jadi sedikit aneh melihat Marika .
Marika berkata semua masalah akan selesai saat dirinya mengatakan yang sebenarnya dan meminta maaf , tapi dengan adanya video tersebut itu akan menjadi bukti untuk kejahatan Tazawa sendiri .
Tanpa bisa di duga Tazawa , tiba-tiba Marika mendorong tubuh Tazawa dengan kuat hingga Tazawa terbanting ke tembok bahkan Marika bisa mengubah keadaan dengan membanting Tazawa hingga kini Tazawa yang terhimpit oleh Marika di atas meja .
Dengan tersenyum marika bertanya berapa banyak kamera yang Tazawa pasang di ruangan tsb .
Tak lama kemudian Tazawa memberikan laptopnya pada Marika dengan wajah takut , sementara itu Marika mendorong Tazawa agar tidak dekat-dekat dengannya .
Marika membuka video hasil rekaman Tazawa hingga Marika melihat video menarik yaitu video dimana ada Nakahara di sana yang mendekati meja Suzuki .
Wajah Marika tampak tersenyum senang melihat apa yang di lihatnya karna melihat Nakahara yang tengah mengambil data dari laptop milik Suzuki , senyuman Marika yang membuat Tazawa terlihat takut untuk melihat Marika yang tampak mengerikan , tapi Tazawa kemudian tersenyum melihat Marika tampak bahagia seperti itu .
---------
Di sebuah tempat Nakahara tengah duduk di kursi dengan ponsel di tangannya tak jelas apa yang akan di lakukannya selain hanya melihat nama kontak di ponselnya tsb .
Sementara itu di gudang Miki masih bekerja untuk mengortir karung kacang kedelai yang telah di oplos dan tidak .
Hingga ponselnya bergetar yang merupakan panggilan dari Nakahara .
Nakahara bertanya apakah Miki masih bekerja saat ini .
Miki menjawab jika dirinya masih berada di gudang milik klien mereka .
Mendengar hal tsb Nakahara tersenyum karna Miki terdengar sangat bersemangat .
Miki bertanya ada apa Nakahara menelponnya .
Nakahara menjawab jika tak ada yang penting .
Miki menjawab dia ingin meminta maaf atas apa yang di katakan Miki tempo hari karna berkata hal yang tak mengenakan dan Miki merasa dirinya sangat lemah pada saat itu , kali ini Miki akan bekerja lebih keras lagi .
Mendengar hal tsb Nakahara hanya tersenyum getir dan meminta maaf karna menelpon Miki di waktu Miki bekerja .
Miki menjawab tak apa karna Nakahara tak menggangunya .
Nakahara kemudian mengatakan sampai jumpa pada Miki dan menutup telponnya , tapi Nakahara masih duduk di bangku dengan wajah bingung dan berbagai pikiran .
Meski Miki merasa ada yang aneh dengan Nakahara tapi Miki kembali melakukan pekerjaannya untuk menyortir karung .
Nakahara berjalan sendirian menuju rumahnya dengan sedikit melamun , tapi lamunannya buyar saat seseorang memanggil namanya , dan saat di lihat ternyata orang itu adalah Marika .
Marika bertanya apakah Nakahara baru pulang bekerja .
Nakahara hanya menganggukan kepala saja kemudian diam tak memperdulikan Marika .
Marika yang merasa di acuhkan bertanya apakah Nakahara baik-baik saja . Nakahara tampak sangat bekerja keras dengan pekerjaannya hingga terbawa ke rumah , tampaknya Nakahara sedang mengalami masalah dan dirinya mengkhawatirkan Nakahara .
Mendengar hal tsb Nakahara terkejut mendapat ungkapan dari Marika seperti itu .
Marika berkata jika dirinya takkan mengatakan pada siapapun dan apapun yang terjadi pada Nakahara Marika akan selalu berada di samping Nakahara .
Ungkapan dari Marika yang kembali membuat Nakahara terkejut dan tak percaya .
---------
Suara waker membuat Miki terbangun dari tidurnya dengan malas Miki mematikan wakernya kemudian bangkit untuk duduk dan memijat kepalanya yang terasa pusing .
Bando-san tampak berbicara pada resepsionis dan meminta resepsionis tsb untuk menyampaikan rasa maafnya pada sang Klien yang tampak di acuhkan oleh resepsionis tsb .
Saat Bando-san hendak pulang dia melihat seseorang berseragam perusahaan Aoi masuk ke sana .
Orang itu adalah Miki Tsunoda , Miki mengatakan jika dia Miki Tsunoda dari Aoi company yang akan membantu mengecek karung yang ada di gudang , Resepsionis tsb meminta Miki untuk menunggu sebentar .
Miki kembali membawa karung-karung keatas trolli untuk bisa dia checj satu per satu , pekerjaan kasar yang ternyata membuat tangan Miki menjadi penuh luka-luka meski begitu Miki tetap mengangkut barang-barang tsb .
Bando-san ternyata mendatangi gudang dan bertemu Miki .
Bando-san bertanya apa yang tengah Miki lakukan disana .
Miki menjawab jika dirinya di suruh untuk mengechek karung-karung yang berada disana .
Mendengar hal tsb Bando-san terkejut karna tak mungkin Miki bisa melakukan hal tsb sendirian .
Miki juga sempat berpikir jika hal tsb adalah mustahil tapi Miki ingin membantu sebisa mungkin yang dia mampu , dan dirinya merasa sedih jika akhirnya akan terjadi seperti ini .
Mendengar hal tsb Bando-san terdiam dan hanya melihat Miki .
Di sebuah kopi shop Sano tengah berbicara dengan Suzuki , Sano bertanya tentang apa hasil rapat yang di lakukan kemarin .
Suzuki menjawab jika rapat tsb tak terlalu penting mereka hanya membicarakan masalah perjalanan bisnis yang akan di lakukan oleh Umezawa -san dan .... dirinya .
Mendengar hal tsb Sano jelas tampak kecewa , melihat hal tsb Suzuki berusaha memberi pengertian pada Sano yang lebih senior dan akan meminta Umezawa-san untuk menggantinya dengan Sano .
Mendengar hal tsb Sano menjawab jika dia takkan meminta penukaran dia ingin mendapatkan semua dengan kemampuannya sendiri , sama hal nya dia mendapat posisi tsb sejak pertama masuk ke perusahaan Aoi .
Sano menumpahkan kekesalannya dengan meminum alkohol yang dia simpan dalam sebuah termos . Hingga termos tsb jatuh ke lantai saking Sano merasa kesal .
Bando-san membantu Miki untuk mengecek isi karung tsb , hingga sejenak Bando-san istirahat dengan mengambil butir kacang kedalai yang berjatuhan .
Miki bertanya akan di kemanakan kacang kedelai tsb .
Bando-san menjawab jika kacang kedelai tsb akan di musnahkan .
Miki berkata jika hal tsb sangat sayang sekali karna kacang tsb sudah jauh-jauh datang dari Amerika .
Bando-san mengungkapkan hal yang sama tapi dia tak bisa berbuat apa-apa dan dan dirinaya sama seperti Miki sangat menyesalinya juga .
Bando-san kemudian bertanya apakah Miki lapar .
Miki menjawab dengan tertawa jika dirinya merasa lapar .
Mereka pun pergi makan bersama , Bando-san juga akhirnya tahu jika Miki adalah karyawan baru di perusahaan Aoi , menjadi pegawai baru adalah hal yang paling menyenangkan sekaligus paling berat pula , dan dirinya pernah merasakanya pula .
Miki berkata jika dirinya sempat berpikir untuk mengundurkan diri .
Bando-san bertanya bagaimana dengan sekarang .
Miki menjawab jika saat inu dirinya akan berusaha keras semampunya mungkin .
Bando-san berkata jika sebagai seorang senior biarkan dia mengatakan ini suatu saat nanti Miki berada , apapun yang Miki lakukan biarkan semua berjalan sampai tuntas meskipun dengan orang yang berbeda dan sulit jadikan semuanya sebagai pelajaran yang sangat berharga dan hal tsb yang membuat kita faham dan mengerti .
Tak lama kemudian seseorang datang dan bertanya apa yang sedang Miki lakukan disana .
Miki terkejut melihat orang yang tak disangka ada berada disana dan orang tsb adalah Kirino .
Kirino meminta maaf pada Bando -san karna telah menunggunya .
Miki menjawab jika dirinya dari gudang Nishimura .
Bando-san juga berkata jika dirinya habis dari Nishimura warehouse juga .
Bando-san menuangkan minuman untuk Kirino dan berkata jika kemana pun dirinya pergi ke luar negeri , dia selalu ingat membawa seorang pegawai muda yang dulu sangat memalukan .
Kirino mulai membahas masalah impor kedelai yang tercampur , tapi Kirino meyakinkan Bando-san untuk membatu Bando-san mendapatkan posisi semula dan Bando-san hanya perlu sedikit menunggu .
Bando-san berkata meskipun masyarakat tahu hal yang sebenarnya tapi Aoi akan kehilangan kepercayaan masyarakat pada Aoi dan bagaimana jika dunia tahu masalah tsb .
Kirino tak memahami maksud perkataan Bando-san .
Bando-san hanya berkata jika biarkan dirinya tetap berada bersama Kirino .
Kirino tetap berkata jika dirinya takkan menyerah .
Bando-san berkomentar jika Kirino sangat persisten seperti biasa dengan tertawa .
Miki membantu Bando-san menuangkan minum membuat Bando-san berkomentar kembali jika anak muda seperti mereka lah yang akan menenggantikan orang-orang tua seperti dirinya dimasa depan , perkataan Bando-san yang membuat Miki tersenyum .
Bersambung ke episode 4 part-3
No comments:
Post a Comment